Aplikasi perpesanan Telegram dilaporkan telah diunduh lebih dari 500 juta di Google Play Store, angka ini terbilang lumayan mengesankan dikarenakan Telegram hanya mempunyai 300 juta pengguna hingga th. lalu.
Dilansir detikINET dari PhoneArena pada bulan selanjutnya Telegram telah capai 400 juta pengguna apalagi pengembang aplikasi ini juga menyebutkan ada 1,5 juta pengguna baru yang mendaftar setiap harinya.

Sedangkan untuk Aplikasi Telegram X telah capai lebih kurang 510 juta. Versi telegram ini mempunyai antarmuka yang sedikit berbeda dan juga fitur animasi yang lebih halus.

Pengembang Telegram menyebutkan bahwa sarana yang di tawarkan oleh Telegram dengan memudahkan pekerjaan dan pelajaran dari jarak jauh mengakibatkan aplikasi ini telah membantu Telegram jadi lebih populer selama era karantina pandemi COVID-19.

Lalu dukungan lintas-platform juga ada pada aplikasi ini yang sangat mungkin pengguna dapat beralih secara mulus di berbagai perangkat. Telegram juga ada secara gratis dan tidak memiliki kandungan konten iklan apapun.

Selama pandemi COVID-19 banyak aplikasi sama turut tumbuh mengesankan diantaranya ada Zoom yang telah mempunyai lebih dari 300 juta partisipan rapat harian di mana pada mulanya pada bulan Maret mempunyai 200 juta peserta rapat aktif harian.

Lalu Microsoft Teams yang telah mempunyai 75 juta pengguna harian dan telah mencatat 200 juta partisipan rapat dalam sehari di bulan April.

Google Meet juga meraih 3 juta pengguna baru setiap harinya dan telah capai lebih dari 100 juta partisipan rapat harian. Kedua rival ini juga konsisten mengeluarkan fitur baru untuk mengejar Zoom.